Kamis, 28 Oktober 2010

OBAT ANTIBIOTIK

Bactoprim® Gombi



A.   KOMPOSISI
Setiap 5 ml_ Suspensi Bactoprim Combi mengandung :
·         Sulfamethoxazole                   : 200 mg
·         Trimethoprim                          : 40 mg
Setiap Tablet Bactoprim Combi mengandung :
·         Sulfamethoxazole                   : 400 mg
·         Trimethoprim                          : 80 mg
Setiap Kaplet Bactoprim Combi Forte mengandung :
·         Sulfamethoxazole                   : 800 mg
·         Trimethoprim                          : 160 mg

B.   CARA KERJA OBAT :
Sulfamethoxazole termasuk golongan sulfonamida, bekerja secara kompetitif dengan PABA, dimana PABA dibutuhkan oleh bakteri dalam hidupnya. Dengan adanya sulfonamida, pertumbuhan bakteri dihambat, karena masuknya PABA ke dalam molekul, sehingga pembentukan asam dihidrofolat terhambat. Trimethoprim menghambat tahap berikutnya dari metabolisme asam folat yaitu konversi asam dihidrofolat menjadi asam tetrahidrofolat, dengan jalan menghambat kerja enzim dihidrofolat reduktase.


C.    INDIKASI :
·         Infeksi traktus urinarius seperti pielonefritis dan pielitis oleh kuman yang sensitif (seperti : E. coli, Klebsiela enterobacter dan Proteus mirabilis).
·         Infeksi traktus gastrointestinalis, terutama oleh kuman Salmonella dan Shigella seperti tifoid, paratifoid dan disentri basiler,
·         Infeksi traktus respiratorius seperti bronkitis akut dan kronik oleh kuman H. influenzae atau Streptococcus pneumoniae.
·         Infeksi THT seperti otitis media oleh kuman H. influenzae dan S. pneumoniae.
·         Infeksi lain seperti toksopfasmosis 4an infeksi lainnya dimana obat terpilih tidak dapat diberikan.

D.   KONTRA INDIKASI
Hipersensitivitas terhadap sulfonamida dan Trimethoprim, diskrasias darah, wanita hamil dan menyusui, bayi prematur dan bayi di bawah usia 2 bulan. Penderita megaloblastik anemia karena kekurangan asam folat.
Kegagalan fungsi ginjal yang berat.


E.    EFEK SAMPING
·            Pada dosis yang dianjurkan dapat ditoleransi dengan baik.
·            Mual, muntah, rash kulit, reaksi alergi, urtikaria, penyakit serum, eritema muitiforme dan sindroma Steven Johnson dapat terjadi.
·            Perubahan hematologi dapat terjadi, terutama pada penderita usia lanjut.
·            Glositis, stomatis, anemia, pura-pura.
·            Meningkatkan kadar kreatinin serum.

F.    PERINGATAN DAN PERHATIAN :
·         Pada penderita gangguan lungsi ginjal, dosis dikurangi untuk mencegah akumulasi obat dalam darah.
·         Tes hematologi secara rutin dianjurkan, jika obat diberikan dalam jangka waktu yang lama
·         Jangan digunakan pada keadaan faringitis streptococcus, karena studi klinis banyak menunjukkan bahwa kuman p-hemolitik streptococcus resisten terhadap cotrimoksazol dibanding penisillin
·         Harap minum air banyak, karena resiko kristaluria.
·         Hati-hati pada gangguan faal ginjal, defisiensi folat.
·         Pada defisiensi enzim-enzim glukosa-6-fosfat dehidrogenase : resiko hemolisis.


G.   INTERAKSI OBAT
·         Bila digunakan bersama-sama dengan anti koagulan oral meningkatkan efek anti koagulan oral akibatnya dapat terjadi shock hipoglikemik
·         Memperpanjang waktu paruh dari fenitoin.
·         Sulfamethoxazole dapat menggantikan kedudukan ikatan protein plasma oleh beberapa obat yang bersifat asam termasukfenilbutazon, dikumarol dan asam salisilat.
·         Penggunaan Trimethoprim dan diuretik secara bersamaan dilaporkan terjadi hiponatremia
·         Kombinasi dengan INH dapat mengakibatkan hemolitik anemia akut
·         Adanya metotreksat dapat terjadi efek depresan sumsum tulang.
·         Vitamin C memudahkan ekskresi dari suifonamida, sehingga kemungkinan terjadinya kristaluria diperbesar.
·         Dapat menyebabkan trombositopenia jika digunakan bersama-sama dengan diuretik tiazid.

H.   DOSIS
Diberikan 2 kali sehari (pagi dan sore hari):
·         Dewasa dan anak-anak di atas 12 tahun : 1 kaplet atau 2 tablet atau 4 sendok teh
·         Anak-anak :
6 -12 tahun ; 6 bulan - 6 tahun ; Bayi : 2 - 6 bulan, % kaplet atau 1 tablet atau 2 sendok teh 1 sendok teh V4 sendok teh

I.    KEMASAN
·         BACTOPRIM COMBI Suspensi / Botol @ 50 mL
No. Reg. DKL8304116833A1
·         BACTOPRIM COMBI Tablet/Box, 10 Strip @ 10
No. Reg. DKL8304104410A1
·         BACTOPRIM COMBI  FORTE Kaplet/ Box, 10 Strip @ 10
No. Reg. DKL8304116904A1


HARUS DENGAN RESEP DOKTER SIMPAN DI TEMPAT SEJUK DAN KERING


Diproduksi oleh :
COMBIPHAR
BANDUNG-INDONESIA


Tidak ada komentar:

Posting Komentar